Penampakan Bunga yang Dikirim Jokowi untuk Kim Jong-un pada HUT ke-72 Korut


 Karangan bunga berhiaskan pita merah jadi bentuk perkataan yang dikatakan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pada Pimpinan Korea Utara Kim Jong-un.

Bagaimana Bermain Judi Bola Odd Event

Berdasar laporan dari Korean Central News Agen (KCNA) pengiriman bungan ini dilaksanakan dalam rencana menyongsong HUT ke-72 Korea Utara.


Karangan bunga itu diisi beberapa tipe bunga yang didominasi oleh warna kuning, putih serta merah. Serangkaian bunga ini makin indah dengan hiasan pita merah dengan tertulis pesan perkataan yang dicatat dengan tinta emas.


"Pimpinan Paling tinggi Kim Jong-un terima sekeranjang bunga dari Joko Widodo, Presiden Republik Indonesia, dalam rencana HUT ke-72 DPRK," catat KCNA dalam laporannya.


Karangan bunga itu diberikan oleh Dubes Indonesia untuk Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK) ke petinggi berkaitan.


Tidak itu saja, Kim Jong-un, yang memegang untuk Ketua Komisi Kepentingan Negara DPRK, terima perkataan selamat dari Presiden Jokowi.


"Perkenankan saya untuk sampaikan ke Yang Mulia serta rakyat Republik Demokratik Rakyat Korea, perkataan selamat yang ikhlas atas peluang peringatan ke-72 hari berdirinya DPRK pada 9 September 2020," tutur Presiden Joko Widodo dalam pengakuannya, yang diterbitkan oleh KCNA.


"Saya percaya semangat hari jadi akan menguatkan usaha pemerintah serta warga DPRK untuk menangani rintangan karena epidemi COVID-19," lanjut Presiden Joko Widodo.


Dalam pengakuan itu, Presiden Joko Widodo memperjelas kembali lagi komitmennya dalam menguatkan kerja sama di antara Indonesia serta DPRK untuk kebaikan bersama ke-2 negara, dan untuk perdamaian serta perkembangan di teritori serta sekelilingnya.


"Minta diterima, Yang Mulia, agunan yang diperbaharui atas alasan paling tinggi saya, serta keinginan paling baik saya untuk kesehatan Yang Mulia yang baik dan keberhasilan berkepanjangan dalam pekerjaan-tugas mulia Yang Mulia," papar Presiden RI ke Kim Jong-un.


Kim Jong-un pada 16 September 2020 terima pesan selamat dari perkataan selamat dari Mohamed Ould Cheikh El Ghazouani, presiden Republik Islam Mauritania.


Presiden Mauritania dalam pesannya menjelaskan jika di kesempatan perayaan hari nasional Republik Demokratik Rakyat Korea, ia dengan suka hati sampaikan ke Kim Jong-unn perkataan selamatnya yang sangat hangat dan keinginan terbaik untuk perkembangan serta kemakmuran buat masyarakat DPRK.


Ia sampaikan ke Kim Jong-un masalah kemauan serta ketegasan mereka yang serupa untuk meneruskan usaha menguatkan serta meningkatkan jalinan kerja sama di antara ke-2 negara.


Berita wafatnya pimpinan Korea Utara Kim Jong-un jadi perbincangan masyarakat dunia. Tetapi, rupanya kehidupan masyarakat di Pyongyang masih normal seperti umumnya.


Postingan populer dari blog ini

Certainly there certainly are actually numerous misconceptions of beginning

brings a mutation in the surge health

Old-school cool at the beating heart of Bedok